Begini Cara OK Baca Adlibs.
Salah satu kewajiban penyiar adalah membaca Adlib atau iklan baca. Biasanya, adlib akan menjadi hal yang sangat membosankan bagi pendengar dan penyiar itu sendiri. Alasannya, karena frekuensi yang sangat banyak, mungkin saja dalam satu jam, penyiar harus membacakan tiga kali iklan baca produk yang sama.
Penyiar radio selalu ditantang bagaimana membaca iklan jenis ini berulang-ulang namun memberi kepuasan bagi pengiklan, enak didengar dan pesannya tersampaikan dengan baik. Bayangkan, bagaimana ‘bosan’ nya penyiar.
Agar terdengar lebih baik dan penuh improvisasi saat membacakan adlib, sebaiknya kamu memperhatikan tips berikut ;
- Penyiar sebaiknya tidak membaca teks, tapi mampu berimprovisasi membacakan iklan baca tersebut. Karena esensi membacakan adlib adalah kemerdekaan dalam menyampaikannya namun pesannya tetap sampai ke telinga pendengar.
- Ekslporasi kreatif dengan melakukan dialog dengan partner siaran dalam membacakannya. Jika siaran berpasangan, bisa dibuat karakter yang berbeda sehingga iklan baca terdengar lebih segar.
- Cobalah untuk melakukan eksplorasi sound effect saat penyiar berimajinasi dengan materi iklan bacanya. Misalnya, iklan sebuah maskapai penerbangan yang membuka rute baru ke tujuan wisata atau daerah lain. Penyiar bisa memulainya dengan bercerita menggunakan sound effect pesawat take off atau back sound musik etnis.
- Hindari membaca Adlib dengan malas-malasan, sangat tekstual atau membaca karena memenuhi kewaajiban saja. Percayalah jika kamu melakukan ini, kamu belum pantas menjadi penyiar.
Untuk iklan baca dengan produk yang sama dan frekuensinya lumayan sering, segala macam improvisasi bisa dilakukan. Tapi lagi-lagi tergantung sense of creativity nya penyiar dan scriptwriter. Yuk, latihan membaca adlib sekarang.