CEK FAKTA – Tugas Penyiar Cuma Cuap-Cuap Aja?
Salah satu keterampilan seorang penyiar radio adalah berbicara. Keterampilan ini menjadi dasar bagi semua penyiar radio di muka bumi. Ada yang beranggapan menjadi penyiar itu menyenangkan, tinggal ngomong aja dapat cuan..
Penyiar itu seperti ;jantung’nya dalam siaran radio, makanya perannya begitu penting. Suara penyiar mewakili karakter radionya, pendengar bisa mendengarkan cerita, berita, info unik dan menarik. Suara penyiar yang didengar juga bisa membuat ‘film’ yang berbeda di dalam kepala pendengar. Tapi, benar gak sih penyiar radio pekerjaannya hanya cuap-cuap aja? Yuk kita cek faktanya.
Awalnya, penyiar radio hanya memberikan informasi dan menyampaikan informasi tentang lagu saja. Namun, seiring dengan perannya, penyiar juga berperan menjadi teman bagi pendengarnya. Ia mengajak ngobrol pendengar melalui telpon. Cukup? Tentu belum, penyiar radio kemudian memiliki peranan penting yang harus dilakoninya.
Secara umum, penyiar radio bertanggung jawab dalam memproduksi sebuah acara, menyampaikan informasi, berita, info lalu-lintas, cuaca, bahkan menjalankan kuis. Meski, kini dibantu produser siaran namun seorang penyiar menjadi kunci sebuah acara atau show di radio.
Berikut tugas penyiar radio yang lazim dilakukan;
- Berinteraksi dengan tamu siaran, narasumber, produser, tim teknik, redaksi dan reporter
- Menyampaikan berita dan topik siaran yang sesuai dan relevan kepada target audience dan segmentasi radio
- Mewawancarai narasumber (komersial dan non-komersial)
- Menyiapkan materi siaran, riset topik dan mengecek play list
- Memeriksa peralatan dan perlengkapan siaran misalnya headphone, mixer, dan sebagainya
Beberapa tugas penyiar bisa saja berbeda, tergantung dari kebutuhan radio dan atasannya. Bisa saja, penyiar merangkap reporter di lapangan atau ada juga penyiar yang merangkap produser siaran.
Sosok penyiar yang menjadi citra stasiun radio secara langsung memberikan dampak terhadap persespi pendengar dan pengiklan. Untuk itu, penyiar tidak melulu harus pandai berbicara di depan mikrofon namun perlu memiliki skill yang dapat menunjang karir dan performanya. Skill yang perlu dimiliki agar memenuhi standar kompetensi sebagai penyiar adalah ;
- Komunikasi
- Kreatifitas
- Manajemen
- Kemampuan adaptasi
- Networking
- Sikap Positif
- Team Work
Jika kamu berminat menjadi penyiar, hal yang pertama kali dilakukan adalah melatih berbicara. Caranya, rekam suara dengan gaya dan karakter kamu sendiri kemudian dengarkan, Catat apa yang kurang dan ulangi lagi.
Selamat mencoba ya..