Bisa Tiru Suara Kucing, Kamu Berbakat Jadi Voice Actor
Voice actor menjadi profesi yang menjanjikan di industri kreatif. Tapi, apakah kamu sudah memahami apa itu voice actor? Profesi ini sebenarnya sama dengan aktor dalam film, mereka mengandalkan akting untuk menghayati perannya dengan berbagai karakter. Bedanya, aktor film beraksi di depan kamera sedangkan voice actor berakting di depan mikrofon di dalam studio. Suaranya yang menjadi bintang. Voice actor bukan hanya untuk dubbing film kartun atau film animasi lainnya, tetapi jauh lebih luas, suara kamu bisa digunakan untuk berbagai bentuk, misalnya konten pendidikan, iklan, dan sebagainya.
Apa sih yang sebenarnya kamu butuhkan untuk menjadi voice actor? Ashley Hammer, penulis dan podcaster menurunkan beberapa hal mendasar untuk menjadi voice actor.
- Enunciation atau skills berbicara dengan jelas
- Jeda dan kecepatan berbicara
- Inflection atau pembeda terhadap suara yang dikeluarkan. Apakah menyenangkan, netral atau otoritatif
- Perlengkapan rekaman, poin ini memang tidak wajib kamu miliki. Kamu bisa berlatih menggunakan fitur audio recording di smartphone kamu bisa digunakan untuk berlatih.
- Siapkan demo dari contoh voice actin yang sudah kamu lakukan dan kirimkan ke production house, agency atau ke produser projek. Jangan bosan ya.
Tipe Voice Work.
Jangan khawatir kehabisan kesempatan. Kamu bisa dapatkan banyak peluang dengan contoh suara yang kamu kirimkan
- Film dan TV. Kamu bisa menjadi narrator atau suara karakter tertentu dalam acar TV atau film. Contohnya suara-suara dalam karakter serial Bart Simpson, Mulan, atau Upin-Ipin.
- Dubber untuk film-film asing.
- Iklan dan trailer film
- Video Games
- Audiobooks
- Voice talent untuk modul training perusahaan dan e-learning
- Voice Over transit. Suara ini familiar di bandara, stasiun kereta dan bus. Bayangkan suara kamu didengarkan ribuan orang.
Kamu mungkin bertanya, apa sih sebenarnya keuntungan menjadi voice over? Jawabannya, jelas, cuan. Tidak hanya itu, kamu juga bisa bekerja di mana saja, punya networking dengan production house atau produser dan klien, bekerja dalam lingkungan kreatif, dan yang paling menyenangkan adalah kamu bisa mengatur jadwal diri kamu sendiri.
Beberapa langkah menjadi voice actor berikut ini akan memudahkan kamu terjun sebagai voice over profesional.
- Fokus pada karakter suara
- Perjelas pada karakter suara. Kamu bisa memilih apakah akan menjadi voice acting character atau commercial voice acting. Dua keterampilan ini sangatlah berbeda. Tetapi sama-sama mendatangkan cuan.
- Kirimkan banyak demo suara
- Ikuti audisi secara konsisten. Jangan menyerah, nikmati proses audisi dan dapatkan kesempatan yang bisa jadi tidak datang dua kali.
- Berlatih dan berlatih. Ingat, practises make perfect
- Bangun network dengan siapapun.
Kamu patut mencobanya sekarang. Kalau kamu ingin meningkatkan skill voice over dan seninya, kamu bisa ikutan kelas MARI Institute. Ikuti update terkini tentang kelas-kelas keren di web atau akun resmi Instagram @mariinstitute.