Biar Gak Jadi Bos Toxic, Begini Tips Untuk Manajer Baru

Bagi kamu yang baru saja mendapatkan promosi menjadi bos, sebaiknya memahami beberapa hal penting tapi untuk menjadi seorang manajer muda yang baik membutuhkan kombinasi pendidikan, pengalaman, dan pengembangan diri. Berikut ini adalah tips menjadi manajer muda yang baik dan bisa kamu aplikasikan

Dapatkan pendidikan yang relevan:
Mulailah dengan mengejar gelar di bidang administrasi bisnis, manajemen, atau bidang terkait. Ini akan memberi Kamu dasar pengetahuan yang kuat di bidang-bidang seperti kepemimpinan, perilaku organisasi, dan perencanaan strategis. Ya, walaupun pada kenyataannya metode link and match di Indonesia belum begitu diterapkan tapi setidaknya kamu memiliki pengetahuan dasar.

Carilah peluang kepemimpinan:
Carilah peluang untuk mengembangkan dan menunjukkan keterampilan kepemimpinan kamu. Hal ini dapat dilakukan melalui organisasi kemahasiswaan, kerja sukarela, atau mengambil peran kepemimpinan dalam pekerjaan paruh waktu. Mengembangkan pengalaman kepemimpinan sejak dini akan membuat Kamu berbeda dan memberikan wawasan yang berharga dalam mengelola orang dan proyek.

Bangun fondasi keterampilan teknis yang kuat:
Selain keterampilan kepemimpinan, penting untuk memiliki dasar yang kuat dalam keterampilan teknis yang terkait dengan industri kamu. Hal ini mungkin melibatkan keahlian di bidang-bidang seperti keuangan, pemasaran, atau operasi. Memiliki pemahaman teknis yang kuat akan membantu Kamu membuat keputusan yang tepat dan mendapatkan rasa hormat dari anggota tim Kamu.

Carilah bimbingan dan panduan:
Temukan mentor yang dapat membimbing Kamu dalam perjalanan kamu sebagai manajer. Carilah para profesional yang telah berhasil dalam karier mereka dan bersedia berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka. Bimbingan mereka dapat membantu kamu menghindari jebakan umum dan mempercepat kurva pembelajaran Kamu.

Kembangkan keterampilan komunikasi yang efektif:
Menjadi manajer yang baik membutuhkan keterampilan komunikasi yang kuat. Berlatihlah mendengarkan secara aktif, belajarlah untuk mengartikulasikan ide-ide Kamu dengan jelas, dan sesuaikan gaya komunikasi Kamu dengan individu dan situasi yang berbeda. Komunikasi yang baik akan menumbuhkan kepercayaan dan pemahaman di antara anggota tim.

Kembangkan pola pikir:
Terapkan pola pikir untuk terus belajar dan berkembang. Carilah peluang untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan kamu. Hal ini dapat dilakukan dengan menghadiri lokakarya, membaca buku tentang manajemen, atau menyelesaikan kursus online yang relevan. Tetaplah mengikuti perkembangan tren industri dan sesuaikan gaya manajemen kamu.

Delegasikan dan berdayakan tim:
Manajer yang baik tidak mencoba melakukan semuanya sendiri. Belajarlah untuk mendelegasikan tugas dan tanggung jawab kepada anggota tim, sehingga mereka dapat berkembang dan mendapatkan kepercayaan diri. Berdayakan juga tim dengan menyediakan sumber daya dan dukungan yang diperlukan untuk berhasil.

Bangun hubungan yang kuat:
Kamu disarankan mengembangkan hubungan yang kuat dengan anggota tim  berdasarkan kepercayaan, rasa hormat, dan komunikasi yang terbuka. Dengarkan secara aktif kekhawatiran mereka, berikan umpan balik secara teratur, dan akui pencapaian mereka. Lingkungan kerja yang positif akan menghasilkan keterlibatan dan produktivitas yang lebih tinggi. Hm, jangan jadi bos yang toxic ya.

Memimpin dengan memberi contoh:
Berikan contoh yang baik untuk tim kamu dengan menunjukkan kualitas dan perilaku yang kamu harapkan dari mereka. Tepat waktu, dapat diandalkan, dan menjaga sikap positif. Tunjukkan etos kerja yang kuat dan kemauan untuk bekerja lebih keras. Memimpin dengan memberi contoh akan menginspirasi anggota tim untuk mengikutinya.

Evaluasi untuk meningkatkan kepemimpinan
Secara teratur kamu bisa menilai kinerja kamu sendiri sebagai manajer dan mencari umpan balik dari anggota tim. Identifikasi area yang perlu ditingkatkan dan ambil tindakan untuk meningkatkan keterampilan. Hadiri sesi pelatihan dan lokakarya, dan secara aktif mencari cara untuk mengasah kemampuan manajerial kamu. Dan, mintalah masukan dari atasan kamu dan sikapi dengan bijak.

Perlu diingat, menjadi manajer yang baik adalah sebuah perjalanan yang membutuhkan pembelajaran dan adaptasi yang berkelanjutan. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu akan berada di jalur yang tepat untuk menjadi manajer muda yang sukses.

So, good luck !